Dimas Setiawan Rabu, 22 Februari 2017 15:45
Presiden Joko Widodo menyebutkan tiga rencana besar yang akan dilakukan dalam rangka kebijakan pemerataan ekonomi Indonesia untuk menekan kesenjangan. Tiga hal yang akan dilakukan Presiden yakni reforma agraria dan redistribusi aset, memperluas akses permodalan, dan membangun sumber daya manusia melalui vokasional training.Redistribusi aset itu diharapkan memperluas akses rakyat pada sumber permodalan.
Presiden mengakui rasio kesenjangan di Indonesia memang sudah sangat lebar termasuk kesenjangan antarwilayah hingga kesenjangan antar kaya dan miskin.Tercatat gini ratio Indonesia dua tahun lalu ada di angka 0,41 persen dan turun tahun lalu menjadi 0,39 persen.
Namun, menurut Presiden jika tiga hal besar itu konsisten dilakukan, pada 2045 saat merayakan hari ulang tahun kemerdekaan yang ke-100 tahun, Indonesia sudah masuk jajaran lima besar ekonomi terbesar dunia.
Presiden mengatakan berdasarkan asumsi dari Menteri Keuangan penduduk Indonesia pada 2045 sebanyak 309 juta jiwa dengan PDB mencapai 9,1 triliun dolar AS atau 10 kali lipat dari nilai PDB saat ini.