Dimas Setiawan :
Presiden Rusia Vladimir Putin merencanakan kunjungan kenegaraannya ke Indonesia. Kunjungan tersebut untuk memenuhi undangan Presiden Joko Widodo yang disampaikan pada pertemuan bilateral kedua pemimpin negara di Sochi pada Mei 2016.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan ada beberapa hal yang harus dipersiapkan sebelum kunjungan Presiden Rusia ke Indonesia. Salah satu di antaranya yakni menyelesaikan nota kesepahaman yang tertunda dan mulai menegosiasikan strategic partnership yaitu level kerja sama kedua negara yang lebih tinggi. Retno menjelaskan bahwa Indonesia berkepentingan mengisi agenda kunjungan dengan kegiatan terkait ekonomi. Salah satu yang dibahas antara Menlu Retno dan Menlu Lavrov yaitu memulai proses Eurasian Economic Union (EAEU).
Selain itu, Indonesia perlu melakukan beberapa investasi dan memperjuangkan beberapa hal dalam konteks perdagangan yang harus disolidkan terlebih dahulu.