Longsor di Tanah Datar, Ratusan Kilo Ikan Warga Hanyut

Longsor di Tanah Datar, Ratusan Kilo Ikan Warga Hanyut                                     camat Lima Kaum,  saat meninjau lokasi longsor,  Rabu (7/2).

 

TADAH DATAR,  HARIANHALUAN.COM—Hujan deras yang melanda Tanah Datar menyebabkan longsor di Jorong Baringin, Kenagarian Baringin, Kecamatan Lima Kaum pada Rabu (7/2) dinihari. Longsor sepanjang lebih kurang 100 meter itu juga menyebabkan kolam ikan warga rusak, ratusan ikan mati hanyut.

Camat Lima Kaum Afrizal, saat ditemui usai meninjau lokasi kejadian mengatakan, setidaknya kejadian ini membuat petani ikan setempat mengalami kerugian lebih kurang 300 kilogram ikan siap panen yang ada didalam kolam tersebut lepas kedalam sungai yan ada di dekat lokasi. Selain itu, beberapa rumah warga juga terancam amblas karena berada didekat lokasi kejadian.

“Kami mengimbau agar warga setempat untuk berhati-hati terhadap kemungkinan longsor susulan,” imbau Afrizal.

Selain menyebabkan, satu kolam ikan, kejadian tersebut juga membuat lima pohon kelapa milik warga, dan lahan warga tidak bisa dipergunakan lagi karena tergerus dan hanyut.

“Ini menjadi perhatian kita bersama, warga yang tinggal dipinggir sungai agar dapat bersahabat dengan alam, jangan membuat aktifitas yang dapat merusak alam,” jelas Afrizal.

Kejadian tersebut ujar Afrizal, baru diketahui pemilik kolam pada Rabu pagi sekira pukul 06.00 WIB.

“Saat itu si pemilik kolam ingin melihat kolamnya. Namun, sesampai dilokasi, pemilik menemukan kolam miliknya sudah longsor, dan ikan yang ada didalamnya hilang terbawa longsor masuk kedalam sungai. Padahal, ikan-ikan tersebut sudah siap untuk dipanen,” ujar Afrizal.

Setelah mendapatkan laporan dari warganya, Afrizal bersama Walinagari Baringin Irman Idroes langsung meninjau lokasi kejadian. “Kita juga sudah mengancang-ancang perbaikan lokasi ini dan tempat ini akan kita dam agar tanah tidak kembali longsor,” tukas Afrizal.

Sementara itu, Amir si pemilik kolam ikan menyebutkan, jika dirinya baru mengetahui kejadian tersebut pada Rabu pagi.

“Karena hujan semalam lebat sekali, makanya saya cemas terjadi apa-apa dengan kolam saya. Dan sesampai dilokasi ternyata memang benar, kolam saya sudah longsor. Setidaknya 300 kilogram ikan gurame saya sudah hilang. Kemungkinan masuk dalam sungai terbawa longsor,” ucapnya.

Amir berharap agar longsoron tersebut dapat segera ditangani, dan kolam ikannya dapat kembali bisa dipakai.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

11 + = 17