Masjid Baiturrahman, Payakumbuh, Sumbar, ambruk, Sabtu (27/1)
PAYAKUMBUH – Satu tempat ibadah Masjid di Kelurahan Payobasuang, Kecamatan Payakumbuh Timur, Kota Payakumbuh, Sumatera Barat (Sumbar) ambruk. Beruntung tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut.
Diketahui Masjid Baiturrahman dalam tahap renovasi pemasangan dinding keramik yang dikerjakan oleh beberapa orang pekerja bangunan. Kejadian yang membuat warga sekitar kaget itu terjadi sekitar pukul 17.15 WIB.
Wirianto Datuak Paduko Bosa Dirajo salah seorang pemangku adat di daerah itu mengatakan, sebelum ambruk, terdengar suara seperti retakan kayu oleh para pekerja dan seketika kubah utama ambruk.
“Beruntung tidak ada korban jiwa, karna kejadian setelah sholat ashar. Para pekerja yang mendengar suara itupun langsung keluar dari masjid,” Kata Wirianto DT Paduko Bosa ketika dihubungi Minangkabaunews, Sabtu (27/1) malam.
Ia menambahkan, di dalam masjid tersebut ada tiang penyangga utama yang dibuat pada tahun 1922 dan baru dipindahkan ke Masjid Baiturrahman pada tahun 1935.
“Ada tiang utama yang sudah berumur 100 tahun lebih. Dengan kondisi kubah utama dan sebagian dinding masjid rubuh, untuk sementara tidak bisa dipakai untuk ibadah. Mungkin karna faktor usia tiang penyangga sebab ambruknya kubah utama,” pungkas Wirianto Datuak Paduko Bosa.
Pasca ambruknya masjid baiturrahman Walikota Payakumbuh Riza Falepi dan Sekdako Benni Warlis beserta jajaran meninjau langsung ke lokasi kejadian.
Masjid Baiturrahman, Payakumbuh, Sumbar, ambruk, Sabtu (27/1)
Peristiwa ambruknya masjid yang dibangun pada tahun 1935 sontak membuat kaget warga sekitar. Bahkan hal yang sama juga dirasakan Walikota Payakumbuh Riza Falepi.
Riza Falepi yang langsung datang ke lokasi meminta kepada Sekda dan jajaran Pemko Payakumbuh untuk segera mengambil langkah dan berkoordinasi dengan masyarakat payobasung bagaimana sarana umum ini bisa ditangani segera.
“Saya minta sekda dan OPD terkait untuk langsung bermusyawarah dengan masyarakat membicarakan langkah langkah pemulihan, besok akan langsung digelar pertemuan,” kata Riza.
Selain menyampaikan rasa duka mendalam terkait peristiwa tersebut, Walikota berjanji akan mengakomodir permohonan bantuan pembangunan kembali masjid Baiturrahman melalui pos dana hibah yang tersedia dalam APBD kota Payakumbuh.
“Ini benar-benar ujian dan duka mendalam bagi kita semua, InsyaAllah permohonan bantuan akan di akomodir, sehingga Masjid Baiturrahman dapat dibangun kembali,” ungkap Walikota.
Turut hadir bersama Wali Kota, Sekdako Benni Warlis, Asisten II Amriul Dt. Karaiang, Kadis Kominfo Elvi Jaya, Kadis Pol PP Devitra, Camat Payakumbuh Timur L. Kefrinasdi, Kabag Kesra Ul Fakhri, Sekretaris BPBD Hendri, Sekretaris Pol PP Ipendi dan Kabid Humas Irwan.