Presiden Dua Malam di Ranah Minang, Warga Diminta Cermati Instruksi Lalin

Presiden Dua Malam di Ranah Minang, Warga Diminta Cermati Instruksi Lalin

PADANG, HARIANHALUAN.COM – Tiga hari berada di Sumbar (7-9 Februari) untuk menghadiri puncak perayaan Hari Pers Nasional (HPN), Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan memulai agenda kunjungannya pada 7 Februari (hari ini.red) ke Kabupaten Dharmasraya untuk mengikuti beberapa kegiatan yang telah diagendakan.

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit, di sela-sela seminar Branding HPN di salah satu hotel di Kota Padang menerangkan, agenda kunjungan kerja (kunker) Presiden Jokowi di Dharmasraya di antaranya adalah, Penyerahan Bantuan untuk Program Keluarga Harapan (PKH) dan Penyerahan Karut Indonesia Pintar (KIP), yang dipusatkan di Lapangan Bola Kecamatan Sitiuang.

“Jadi selain di Padang, Presiden juga akan ke Dharmasraya, Solok, dan Tanah Datar. Jadi bukan untuk HPN saja, Presiden langsung melakukan kunjungan kerja ke berbagai daerah itu. Selain penyerahan bantuan PKH dan KIP, juga ada penyerahan sertifikat tanah di GOR Kabupaten Darmasraya. Kemudian, melihat lokasi Padat Karya di Nagari Sungai Duo, Kecamatan Sitiung. Nanti Presiden juga akan menginap di Dharmasraya,” jelas Wagub.

Di hari berikutnya Kamis 8 Februari, lanjut Nasrul, Presiden kembali ke Padang untuk memberikan seminar di Universitas Negeri Padang (UNP). Setelah seminar, Presiden bertolak ke Solok dan Tanah Datar untuk sekaligus menginap di Luhak Nan Tuo tersebut. Pada 9 Februari, Presiden kembali ke Padang untuk mengikuti puncak perayaan HPN.

“Ada beberapa agenda di Padang yang tidak bisa dihadiri karena bertabrakan jadwal dengan di daerah. Seperti makan bajamba itu tidak jadi, lalu meresmikan Pasar Raya Padang tidak jadi juga. Namun, peletakan batu pertama sesuai jadwal diagendakan selepas Salat Jumat,” tukas Nasrul.

Pengaturan Jalan, Situasional

Mengingat cukup panjangnya rute jalan yang akan ditempuh oleh Presiden selama tiga hari berada di Sumbar, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sumbar Amran mengimbau para pengguna jalan untuk mematuhi segala intruksi pihak pengamanan yang berada di lapangan. Dengan demikian, secara langsung masyarakat Sumbar juga menyampaikan pesan bahwa Sumbar sangat tertib dan bahagia kembali dikunjungi orang nomor satu di republik ini.

“Tidak ada pengalihan arus jalan tertentu selama rangkaian kunjungan Presiden ke Sumbar. Namun, pengaturan jalan itu tetap ada, sifatnya situasional saja. Sejam atau dua jam sebelum Presiden melintasi jalan, tentu akan ada komando dari petugas di lapangan kepada para pengendara. Kami imbau pengendara untuk mematuhi itu, agar tak terjadi hal-hal tak diinginkan,” kata Amran kepada Haluan.

Amran juga meminta masyarakat untuk memanfaatkan kunjungan Presiden RI selama HPN dengan menunjukkan betapa kondusifnya Sumbar. Sebab, itu akan menjadi catatan bagi pemerintah dan para tamu yang datang selama HPN berlangsung.

Sementara itu, untuk memberikan rasa aman kepada para tamu selama HPN berlangsung, Dinas Polisi Pamong Praja Sumbar telah menyiagakan 150 personil Pol PP Sumbar untuk memberikan rasa aman dan nyaman. Koordinasi berkala dengan Pol PP kabupaten/kota pun akan terus dilakukan demi keamanan dan kenyamanan para tamu tersebut

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

+ 54 = 57