Menguji Kekuatan RI jadi Mesin Ekonomi Terbesar Ke 4 Dunia

Jakarta – Indonesia, boleh jadi salah satu negara yang mampu selamat dari arus perlambatan ekonomi dunia. Boleh jadi juga, hal ini yang membuat beberapa lembaga survei berani memprediksi bahwa ekonomi negara kepulauan kian melesat dalam beberapa tahun ke depan. Bahkan, lembaga audit internasional Pricewaterhouse Coopers (PwC) teramat yakin bahwa ekonomi Indonesia mampu bertengger di posisi lima di 2030 dan di posisi empat pada 2050 mendatang.

Namun ramalan lembaga swasta, kerap kali berubah. Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) tidak boleh besar kepala dengan ramalan tersebut.

Pertama, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih bergantung pada konsumsi rumah tangga. Kedua, investasi. Keriuhan politik dalam negeri saat ini, yang ditandai dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) memberi pengaruh negatif pada investasi. Ketiga, pengeluaran pemerintah. BPS mencatat, konsumsi pemerintah justru negatif 0,15 persen di tahun lalu dan hanya menyumbang 9,45 persen ke perekonomian. Padahal, konsumsi pemerintah seharusnya mampu menjadi stimulus pertumbuhan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

25 − 23 =